I. Pendahuluan
a. Latar Belakang
Bahan Bakar Minyak ( BBM ) adalah suatu komoditas yang sangat penting bagi kelangsungan kegiatan masyarakat. Hampir semua kegiatan masyarakat memerlukan Bahan Bakar Minyak ( BBM ) mulai dari kegiatan sehari-hari hingga kegiatan produksi dan distribusi sebuah perusahaan.
Bahan bakar minyak (BBM) merupakan salah satu jenis bahan bakar yang digunakan secara luas. Ada beberapa jenis BBM yang dikenal di Indonesia, di antaranya adalah: Minyak tanah rumah tangga, Minyak tanah industri, Pertamax Racing, Pertamax, Pertamax Plus, Premium, Bio Premium, Bio Solar, Pertamina DEX, Solar transportasi, Solar industri, Minyak diesel, dan Minyak bakar.
Di Indonesia, harga BBM sering mengalami kenaikan disebabkan alasan pemerintah yang ingin mengurangi subsidi. Tujuan dari pengurangan tersebut dikatakan adalah agar dana yang sebelumnya digunakan untuk subsidi dapat dialihkan untuk hal-hal lain seperti pendidikan dan pembangunan infrastruktur. Di sisi lain, kenaikan tersebut sering memicu terjadinya kenaikan pada harga barang-barang lainnya seperti barang kebutuhan sehari-hari dan dapat juga menyebabkan naiknya tarif dasar listrik.
b. Rumusan Masalah
1. Kenapa subsidi BBM dikurangi oleh pemerintah ?
2. Apa dampak dari kenaikan harga BBM ?
c. Tujuan
Menjelaskan alasan pemerintah mengurangi subsidi BBM dan dampak kenaikan harga BBM tersebut bagi masyarakat.
II. Isi
Setelah terpilihnya presiden dan wakil presiden periode 2014 – 2019 isu mengenai penghapusan subsidi BBM untuk jenis premium dan solar makin gencar terdengar. Dan akhirnya pada tanggal 17 November 2014 lalu presiden terpilih mengumumkan bahwa mulai pukul 00.00 wib, tanggal 18 November 2014 harga BBM subsidi akan naik sekitar Rp. 2000,- per liter. Tentu saja hal ini menimbulkan berbagai reaksi di kalangan masyarakat, ada yang menolak tapi tak sedikit pula yang mendukung keputusan tersebut.
Akan tetapi jika dilihat dari segi harga minyak dunia, sebetulnya saat itu harga minyak dunia sedang mengalami penurunan, hal ini tentu makin membuat banyak orang bertanya mengapa harga BBM harus dinaikkan ketika sebaliknya harga minyak dunia justru sedang mengalami penurunan. Menurut Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro pemerintah punya alasan tersendiri untuk menaikkan harga jual bahan bakar minyak (BBM) subsidi untuk jenis premium dan solar di tengah harga minyak dunia tengah melemah.
Menurut beliau hitung-hitungan harga minyak premium dan solar tidak bisa berpatokan pada turunnya harga minyak dunia hanya dalam beberapa pekan terakhir ini. Dan dengan mengalihkan subsidi BBM kepada sektor produktif, akan banyak infrastruktur, perlindungan kesejehteraan masyarakat kurang mampu dan Pembangunan pembangkit listrik yang bisa dibangun. Kenaikan harga BBM subsidi akan memberikan tambahan anggaran untuk belanja produktif pemerintah di atas Rp100 triliun. tambahan biaya ini akan dialihkan untuk belanja produktifnya, yang sebagian akan ditujukan untuk infrastruktur, memperkuat perlindungan sosial bagi keluarga miskin dan hampir miskin.
Selain itu tambahan anggaran ini juga akan digunakan untuk peningkatkan produksi energi. Yakni, dengan mempercepat realisasi pembangunan pembangkit, dan juga untuk sektor kemaritiman dan kelautan, pembangunan dan perbaikan jalan dan jalan baru yang memang memprioritaskan untuk kepentingan masyarakat, untuk membuat masyarakat lebih produktif.
Dampak dari kenaikan harga BBM ini menyebabkan berbagai macam harga kebutuhan pokok juga ikut meningkat, biaya angutan umum pun naik, dan juga menyebabkan kericuhan di sejumlah wilayah karena demonstrasi menentang kenaikkan harga bbm tersebut.
III. Penutup
a. Kesimpulan
Pengurangan subsidi BBM merupakan suatu tindakan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sebagai warga masyarakat sebaiknya kita dukung kebijakan tersebut akan tetapi kita juga harus berperan aktif dengan ikut mengawasi pelaksanaannya agar tujuan utama dari pengurangan subsidi bbm tersebut dapat terlaksana dengan baik. Jika memang merasa bahwa kebijakan tersebut tidak efektif sebaiknya kita utarakan pendapat dengan baik-baik tanpa ada kerusuhan dan merugikan orang lain.
b. Daftar Pustaka
0 komentar:
Posting Komentar